Aulia, Tazkiya (2023) Sertifikat elektronik kepemilikan hak atas tanah di Indonesia menurut Peraturan Menteri Agraria Dan Tata Ruang / Kepala Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2021 tentang Sertifikat Elektronik. Other thesis, Universitas Merdeka Pasuruan.
Text
COVER.pdf Download (736kB) |
|
Text
BAB-1.pdf Download (267kB) |
|
Text
BAB-2.pdf Restricted to Repository staff only Download (349kB) |
|
Text
BAB-3.pdf Restricted to Repository staff only Download (78kB) |
|
Text
BAB-4.pdf Restricted to Repository staff only Download (277kB) |
|
Text
BAB-5.pdf Restricted to Repository staff only Download (70kB) |
|
Text
DAFTAR-PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (139kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Di era industri 4.0 untuk mengikuti perkembangan teknologi dan komunikasi, perkembangan pelayanan dalam bidang pertanahan ikut berkembang melalui pelayanan yang berbasis elektronik, dengan berlakunya Peraturan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Republik Indonesia Nomor 1 tahun 2021 tentang Sertifikat elektronik sebagai upaya modernisasi pelayanan pertanahan yang diharapkan dapat memberikan keamanan, kepastian hukum dan perlindungan hukum bagi pemegang hak atas tanah .. Sertifikat elektronik yang pengaturannya dalam Peraturan Menteri tersebut yang mengatur tentang sertifikat elektronik dan terealisasikan dengan adanya Peraturan Pemerintah Nomor Nomor 18 tahun 2021 tentang Hak Pengelolaan, Hak Atas tanah, Satuan Rumah Susun, dan Pendaftaran tanah, yang mengatur bahwa pendaftaran tanah dapat dilakukan melalui penyelenggaraan pendaftaran secara elektronik sehingga hasil dari penyelenggaraan pendaftaran yang dilakukan secara elektronik berupa data, informasi elektronik, dan/atau dokumen elektronik, akan tetapi penerapan pendaftaran secara elektronik ini dilakukan dengan melihat persiapan yang ada dalam kantor pertanahan yang ada. Berdasarkan hal tersebut, adapun yang menjadi perumusan masalah dalam penelitian ini yaitu bagaimana kekuatan hukum sertifikat elektronik yang berkedudukan sebagai hak milik dan bagaimana nilai-nilai kepastian hukum yang ada dalam sertifikat elektronik sebagai bukti penguasaan hak atas tanah di indonesia. Penelitian ini termasuk pada jenis penelitian hukum normatif, dengan menggunakan pendekatan Perundang-Undangan (statue approach), penelitian ini menggunakan sumber data berupa data sekunder, yang dilakukan dengan menggunakan studi pustaka dari bahan-bahan pustaka. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini bersifat kualitatif Hasil pembahasan dan penelitian ini adalah sertifikat elektronik memiliki kekuatan hukum yang sama dengan sertifikat analog, baik dalam kekuatan pembuktian terhadap penguasaan hak atas tanah dan kekuatan pembuktian dalam persidangan, sertifikat elektronik diharapkan dapat menjamin kepastian dan perlindungan hukum pemegang hak atas tanah. sertifikat elektronik memiliki nilai kepastian hukum mulai dari Peraturan Peundang-Undangan yang mengatur sampai pada legalisasi dari sertifikat elektronik tersebut yang mampu memberikan jaminan kepastian hukum.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Sertifikat Elektronik, Kekuatan Hukum, dan Kepastian Hukum |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum > School of Law |
Depositing User: | Perpustakaan Unmer Pasuruan |
Date Deposited: | 26 Aug 2023 02:21 |
Last Modified: | 26 Aug 2023 02:21 |
URI: | http://repository.unmerpas.ac.id/id/eprint/390 |
Actions (login required)
View Item |