Pranama, Diaz Anang Wahyu (2024) Tindakan bunuh diri korban perundungan dikaji dari pasal 345 kitab undang-undang hukum pidana. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Merdeka Pasuruan.
![]() |
Text
COVER.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Download (299kB) |
![]() |
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (397kB) |
![]() |
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (281kB) |
![]() |
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (342kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (221kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
![]() |
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Tindakan perundungan merupakan salah satu kasus yang marak terjadi di masyarakat. Kasus perundungan seakan-akan tidak bisa hilang dari kehidupan masyarakat. Sebab, pelaku akan terus mencari korban hanya untuk kepuasan pribadi. Kepuasan pelaku akan terpenuhi apabila si pelaku sudah mengintimidasi atau korban merasa kesakitan. Tindakan ini memiliki efek jangkauan yang sangat luas serta dampak yang begitu serius, dimana korban perundungan yang mengalami depresi berkepanjangan seringkali terpuruk dan memilih untuk mengakhiri hidupnya dengan cara melakukan bunuh diri. Metode penulisan yang digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis normatif dengan menggunakan pendekatan peraturan Perundang-undangan (Statute Approach) dan pendekatan kasus. Sedangkan jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder dengan menggunakan sumber bahan hukum berupa sumber bahan hukum primer, sekunder, dan tersier. Pengumpulan bahan dilakukan dengan menelaah kemudian menganalisa terkait kecocokan dengan masalah yang sedang dihadapi. Berdasarkan hasil pembahasan pada penelitian ini dapat diketahui bahwa pelaku tindak pidana perundungan dapat dikenakan sanksi sebagaimana diatur dalam Pasal 345 KUHP bilamana dalam dirinya terdapat muatan unsur mendorong orang lain untuk melakukan bunuh diri. Selain itu, penerapan teori kausalitas dalam dalam kasus perundungan yang menyebabkan korban melakukan bunuh diri menjadi sangat penting, Sebab, dalam menentukan hubungan kausal antara perbuatan dan akibat yang ditimbulkan, hukum pidana menggunakan ukuran atau kriteria tertentu untuk menentukan hubungan kausal antara perbuatan dan akibat yang ditimbulkan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Perundungan, Kausalitas, Bunuh Diri |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum > School of Law |
Depositing User: | Perpustakaan Unmer Pasuruan |
Date Deposited: | 18 Sep 2025 05:39 |
Last Modified: | 18 Sep 2025 05:39 |
URI: | http://repository.unmerpas.ac.id/id/eprint/889 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |